Manusia berlomba-lomba menjadi bahagia. Rela menghabiskan banyak uang untuk hiburan, namun tak sedikit yang merasakan hampa kembali begitu hiburan selesai. Sejatinya, bahagia itu tidak melulu harus tentang hiburan, sesederhana bersedekah kepada anak yatim, mereka yang dulu sulit mencari kebahagiaan akhirnya menemukan bahwa berbagi dan menolong sesama adalah kebahagiaan yang terindah.
Laziskhu turut berperan di balik aksi kebaikan itu, membantu mereka yang kurang beruntung, sekaligus membangun rasa syukur di antara mereka yang berkecukupan. Yang salah satunya terwujud dalam acara gebyar kebaikan bersama ratusan anak yatim di Panti Asuhan Nasrullah pada 15 Oktober 2023 lalu.
Penyelenggara acara, Laziskhu, merupakan lembaga pengelola zakat, infaq dan sedekah di Kota Malang yang sudah mendapat izin operasional dari Kemenag. Bagi Anda yang mau menyalurkan bantuan, Laziskhu menyediakan layanan donasi online yang dapat diakses kapan saja dan di mana saja.
Hasil donasi tersebut telah disalurkan ke sejumlah program yang mensejahterakan umat berbagi kasih dengan sesama, terutama kepada mereka yang membutuhkan. Salah satunya melalui acara santunan yang diadakan pertengahan Oktober lalu.
Acara ini dihadiri oleh 150 anak yatim dan piatu dari beberapa lokasi seperti Sumbermanjing Wetan, Bantur, Gedangan. Serta Amil Laziskhu yang didampingi Relawan dan Panitia Panti Asuhan Nasrullah.
Acara dimulai dengan mengabsen anak-anak yang hadir. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan ngaji bersama, didampingi oleh panitia panti. Setiap ayat yang diucap terlantun dengan khidmat.
Setelah selesai mengaji, panitia mengadakan doa bersama. Doa yang dipanjatkan mengharap agar anak-anak yang hadir senantiasa mendapatkan keberkahan dalam hidup mereka.
Kegiatan doa dilanjutkan dengan pengisian materi. Materi dalam kegiatan ini bercerita islami, mengajarkan nilai-nilai kebaikan dan cinta kasih kepada sesama.
Kegiatan santunan dilakukan untuk mengakhiri acara. Raut wajah ceria, canda dan tawa menyelimuti wajah para generasi bangsa ini.
Terkait hal tersebut, Panti Asuhan mengatakan bahwa sosialisasi seperti inilah yang paling dirindukan anak-anak. Bertemu dengan orang baru dan melakukan kegiatan yang positif bersama-sama.
“Kita seringkali berpikir berdonasi saja sudah cukup. Nyatanya, anak-anak tetap paling membutuhkan sosok yang hadir bersamanya di sini. Alhamdulillah, dengan adanya Laziskhu menjadi solusi bagi mereka yang berdonasi tapi tidak punya waktu bersosialisasi. Semoga kebaikannya dibalas oleh Allah.”
Relawan menambahkan, kegiatan santunan ini merupakan ekspresi nyata dari ketulusan Laziskhu yang mau mensejahterakan umat. “Laziskhu ini yang kami lihat sangat bersungguh-sungguh. Mau repot mengurus dana masyarakat, survei ke lapangan, ikut acaranya selesai sampai akhir lagi.”
Laziskhu sebagai lembaga penyalur dana sosial yang telah berdiri lama banyak mengambil pelajaran dari pengalaman. Itulah mengapa Amil Laziskhu dikerahkan ke lapangan, menemui tuan rumah dan menyalurkan dana secara langsung.
Terkait hal tersebut, Amil Laziskhu menyampaikan, “Memang kegiatan santunan ini manfaatnya luar biasa. Selain bantuan materi mengurangi beban finansial anak-anak, sejatinya prosesi kegiatan menciptakan perasaan mereka yang dicintai dan dihargai kehadirannya.”
“Secara tidak langsung santunan memberikan mereka dukungan emosional, meredakan perasaan kesepian. Sehingga tercipta pengalaman positif yang cukup berpengaruh bagi perkembangan diri mereka,” tambah Amil Laziskhu.
Dengan kata lain, esensi sebenarnya dari gebyar kebaikan bersama ratusan anak yatim yang diadakan Laziskhu ini adalah membentuk pengalaman psikologis yang berperan besar bagi masa depan mereka.
Kemudian hadir kesenangan yang benar-benar berpusat di hati nurani paling dalam. Sehingga kebahagiaan itu membekas sangat lama. Itulah kenapa berdonasi mengobati dan merawat hati kita.