Cita-cita yang baik sudah sepatutnya diwujudkan dengan cara yang baik. Begitulah yang juga sebaiknya dilakukan oleh guru, terlebih guru Quran. Sebuah kemustahilan saat ingin menelurkan murid penghafal Al Quran, namun gurunya tidak berupaya menghafalkan Al Quran.
Dalam upaya menghafalkan Al Quran, ada satu istilah yang familiar disebut dengan muroja’ah. Yaitu upaya mengulang-ulang surat yang telah dihafalkan agar tidak hilang. Dalam muroja’ah ini, bagaimana seandainya tidak ada Al Quran yang efektif untuk digunakan?
Dari kesadaran akan hal inilah Laziskhu berinisiatif membagikan mushaf Al Quran kepada para guru Quran. Harapannya dengan ini mereka lebih mudah dalam menjaga hafalan Al Quran.
Penyaluran Mushaf Al Quran
Penyaluran mushaf Al Quran dalam kesempatan kali ini dilakukan pada tanggal 19 Desember 2023. Mushaf yang dibagikan pun telah disesuaikan dengan kebutuhan para guru, yakni berupa mushaf Al Quran saku yang efisien dibawa kemanapun.
Meskipun berbentuk kecil dan bisa dimasukkan ke dalam saku, namun tidak mengesampingkan kualitasnya. Mushaf Al Quran yang dibagikan tetap mudah dibaca. Selain itu juga cukup baik untuk menjaga hafalan.
Selain itu penyaluran yang diselenggarakan di Yayasan Khoiru Ummah Sawojajar tersebut cukup khidmat. Sebab selain dihadiri oleh amil dari Laziskhu, juga dihadiri oleh para guru ngaji yang terlihat begitu antusias.
Dengan penyaluran mushaf Al Quran ini semoga dapat membantu para guru. Selain membantu menjaga hafalan, semoga juga bisa membantu dalam mewujudkan cita-cita untuk mencetak generasi qurani.
Implementasi Amanah Donatur
Kegiatan penyaluran mushaf Al Quran ini juga termasuk salah satu dari implementasi amanah para donatur. Selain fakir miskin dan sesama yang sedang kesulitan, para penghafal dan pejuang Al Quran juga termasuk yang perlu untuk diperhatikan.
Selain peduli kepada yang sedang kesulitan dalam penghidupan, syariat Islam juga peduli pada pejuang ilmu. Pejuang ilmu utamanya Al Quran sejatinya tidak hanya sedang berjuang untuk diri sendiri, namun juga untuk umat Islam secara keseluruhan.
Dengan demikian kami sampaikan terimakasih kepada para donatur yang telah ikut andil dalam program kepedulian kali ini. Semoga menjadikan satu sebab datangnya keberkahan dari Allah Subhanahu wa Ta’ala untuk para donatur semua.
Mari Kita Peduli
Ikut peduli kepada para penghafal Al Quran dan yang mengajarkannya pada hakikatnya akan kembali kepadanya. Bahkan orang yang memperhatikan mereka bisa menjadi bagian dari sunnatullah dalam penjagaan Allah kepada Al Quran.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman dalam Surat Al Hijr ayat 9 yang artinya,
“Sesungguhnya Kamilah (Allah) yang menurunkan Al Quran, dan pasti Kami (pula) yang memeliharanya”.
Orang-orang yang sedang mengajarkan Al Quran dan menghafalkannya merupakan bagian dari sunnatullah dalam pemeliharaan Al Quran. Sebab tidak semua orang Allah condongkan hatinya dalam perkara ini.
Maka jika merasa tidak mampu mengahafalkan Al Quran, memperhatikan mereka menjadi solusi. Dengan niat ikhlas karena Allah, semoga perhatian yang diberikan kepada para pengajar dan penghafal Al Quran dapat menjadi wasilah dalam upaya masuk bagian dari pemelihara Al Quran.
Dengan demikian marilah bersama-sama kita ikut andil dalam kepedulian kepada mereka yang sedang memperjuangkan Al Quran. Baik yang sedang berjuang dalam pengajaran, maupun berjuang dalam menghafal.
Caranya yakni dengan memenuhi hajat hidup mereka. Baik dengan bertemu secara langsung jika sudah ada target, maupun melalui lembaga. Dan Laziskhu senantiasa bersedia menjadi jembatan bagi pada donatur kepada para pejuang Al Quran.